Jumat, 07 September 2012

Pengaruh Narkotika Terhadap Pelajar


Pengaruh Narkotika Terhadap Pelajar


Apa yang disebut Narkoba?
Narkoba (singkatan dari Narkotika, Psikotropika dan Bahan Adiktif berbahaya lainnya) adalah bahan/zat yang jika dimasukan dalam tubuh manusia, baik secara oral/diminum, dihirup, maupun disuntikan, dapat mengubah pikiran, suasana hati atau perasaan, dan perilaku seseorang. Narkoba dapat menimbulkan ketergantungan (adiksi) fisik dan psikologis.
Narkoba menurut para ulama ulama adalah suatu benda haram yang mudah sekali di jual di seluruh Negara dibumi ini,meskipun sudah ada undang-undang No.22 tahun 1997 tentang narkoba tapi pada kenyataanya masih saja ada kasus narkoba di Indonesia.Sebagian besar pengguna narkoba biasanya adalah kaum kaum pelajar,mengapa begitu? Karena di Indonesia pelajar-pelajar sekarang ingin kelihatan bergaul dan tidak ingin disebut cupu oleh teman-teman mereka padahal bahaya narkoba bagi tubuh kita sangatlah berisiko bagi hidup orang yang menggunakan narkoba itu.
Jika kita sering lihat acara berita televisi sudah sering ada berita tentang pengedaran dan penjualan narkoba di Indonesia.jenis jenis narkoba sangatlah banyak contohnya: Opium,Ganja,Ekstasi,sabu sabu dan yang lainnya,padahal jika kita tau efek dari penggunaan narkoba mungkin orang-orang tidak akan menggunakan barang haram tersebut.
Efek-efek penggunaan Narkoba itu banyak sekali,contohnya:
Depresan, yaitu menekan sistem sistem syaraf pusat dan mengurangi aktifitas fungsional tubuh sehingga pemakai merasa tenang, bahkan bisa membuat pemakai tidur dan tak sadarkan diri. Bila kelebihan dosis bisa mengakibatkan kematian. Jenis narkoba depresan antara lain opioda, dan berbagai turunannya seperti morphin dan heroin. Contoh yang populer sekarang adalah Putaw.
Stimulan, merangsang fungsi tubuh dan meningkatkan kegairahan serta kesadaran. Jenis stimulan: Kafein, Kokain, Amphetamin. Contoh yang sekarang sering dipakai adalah Shabu-shabu dan Ekstasi.
Halusinogen, efek utamanya adalah mengubah daya persepsi atau mengakibatkan halusinasi. Halusinogen kebanyakan berasal dari tanaman seperti mescaline dari kaktus dan psilocybin dari jamur-jamuran. Selain itu ada jugayang diramu di laboratorium seperti LSD. Yang paling banyak dipakai adalah marijuana atau ganja.
Dampak penyalahgunaan Narkoba
Bila narkoba digunakan secara terus menerus atau melebihi takaran yang telah ditentukan akan mengakibatkan ketergantungan. Kecanduan inilah yang akan mengakibatkan gangguan fisik dan psikologis, karena terjadinya kerusakan pada sistem syaraf pusat (SSP) dan organ-organ tubuh seperti jantung, paru-paru, hati dan ginjal.
Dampak penyalahgunaan narkoba pada seseorang sangat tergantung pada jenis narkoba yang dipakai, kepribadian pemakai dan situasi atau kondisi pemakai. Secara umum, dampak kecanduan narkoba dapat terlihat pada fisik, psikis maupun sosial seseorang.
Dampak Fisik:
-Gangguan pada system syaraf (neurologis) seperti: kejang-kejang, halusinasi, gangguan kesadaran, kerusakan syaraf tepi
-Gangguan pada jantung dan pembuluh darah (kardiovaskuler) seperti: infeksi akut otot jantung, gangguan peredaran darah
-Gangguan pada kulit (dermatologis) seperti: penanahan (abses), alergi, eksim
-Gangguan pada paru-paru (pulmoner) seperti: penekanan fungsi pernapasan, kesukaran bernafas, pengerasan jaringan paru-paru
-Sering sakit kepala, mual-mual dan muntah, murus-murus, suhu tubuh meningkat, pengecilan hati dan sulit tidur
-Dampak terhadap kesehatan reproduksi adalah gangguan padaendokrin, seperti: penurunan fungsi hormon reproduksi (estrogen, progesteron, testosteron), serta gangguan fungsi seksual
-Dampak terhadap kesehatan reproduksi pada remaja perempuan antara lain perubahan periode menstruasi, ketidakteraturan menstruasi, dan amenorhoe (tidak haid)
-Bagi pengguna narkoba melalui jarum suntik, khususnya pemakaian jarum suntik secara bergantian, risikonya adalah tertular penyakit seperti hepatitis B, C, dan HIV yang hingga saat ini belum ada obatnya
-Penyalahgunaan narkoba bisa berakibat fatal ketika terjadi Over Dosis yaitu konsumsi narkoba melebihi kemampuan tubuh untuk menerimanya. Over dosis bisa menyebabkan kematian
Dampak Psikis:
Lamban kerja, ceroboh kerja, sering tegang dan gelisah
Hilang kepercayaan diri, apatis, pengkhayal, penuh curiga
Agitatif, menjadi ganas dan tingkah laku yang brutal
Sulit berkonsentrasi, perasaan kesal dan tertekan
Cenderung menyakiti diri, perasaan tidak aman, bahkan bunuh diri

Dampak Sosial:
Gangguan mental, anti-sosial dan asusila, dikucilkan oleh lingkungan
Merepotkan dan menjadi beban keluarga
Pendidikan menjadi terganggu, masa depan suram
Dampak pada para pelajar
Para pelajar adalah harapan harapan semua orang,namun pada zaman sekarang pergaulan para pelajar sangatlah kacau.dan contohnya adalah penggunaan Narkoba padahal fisik para pelajar lebih bagus daripada orang orang yang sudah bekerja tetapi karena penggunaan narkoba fisik para pelajar sekarang lebih lemah daripada orang orang yang sudah bekerja.Dan lebih buruknya pada masa para pelajar sekarang penggunaan Narkoba itu muncul dari rasa penasaran yang asalnya mencoba akhirnya malah ketagihan.nah kalo sudah seperti itu mau gimana?karena jika sudah kecanduan Narkoba biasanya suka susah untuk lepas dari kecanduannya maka kalau sudah kecanduan hidup orang itu akanlah hancur akibat ketergantungan Narkotika.dan biasanya bila sudah kecanduan Narkoba orang itu akan lebih kacau seperti mencoba hubungan sex bebas dan akhirnya malah dapat penyakit HIV/AIDS sudahlah lebih kacau bila seperti ini.
Cara Mencegah Penggunaan Narkoba
Sebenarnya mencegah penggunaan Narkoba itu mudah,bisa dengan cara menguatkan iman dan ibadah,atau juga dengan cara mendengar penyuluhan dari orang orang yang bertugas memberantas penggunaan Narkoba

0 komentar:

Posting Komentar

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Best Web Host